Senin, 25 Mei 2009

BAB II

NILAI DAN NORMA

A. NILAI SOSIAL

1. Pengertian nilai sosial

Nilai (value) adalah prinsip, standar, atau kualitas yang dianggap berharga atau diinginkan oleh orang yang memegangnya. Sedangkan nilai sosial adalah kualitas perilaku, pikiran dan karakter yang dianggap masyarakat baik dan benar, hasilnya diinginkan, dan layak ditiru orang lain.

Pengertian nilai sosial menurut beberapa sosiolog:

Young, Nilai sosial adalah asumsi abstrak dan sering tidak disadari tentang apa yang baik dan benar, dan apa yang dianggap penting dalam masyarakat.

Green, nilai sosial adalah kesadaran yang secara efektif berlangsung disertai emosi terhadap objek, ide dan individu.

Wood, nilai sosial adalah merupakan petunjuk-petunjuk umum yang telah berlangsung lama, yang mengarahkan tingkah laku dan kepuasan dalam kehidupan sehari-hari.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan nilai:

a. Evolusi dari suatu kepercayaan beragama

b. Perubahan dalam nilai moral

c. Pengaruh media massa.

d. Perubahan dalam ekonomi.

e. Inovasi dan teknologi.

2. Ciri nilai sosial

a. Ditetapkan melalui proses interaksi yang terjadi secara intensif dan bukan perilaku yang di bawa sejak lahir.

b. Ditransformasikan melalui proses belajar, meliputi sosialisasi, enkulturasi, dan difusi.

c. Berupa ukuran atau peraturan sosial yang turut memenuhi kebutuhan-kebutuhan sosial.

d. Berbeda-beda pada tiap kelompok manusia.

e. Memiliki efek berbeda-beda terhadap tindakan manusia.

f. Dapat mempengaruhi kepribadian individu sebagai anggota masyarakat.

3. Klasifikasi nilai sosial

a. Menurut Prof. Notonagoro

1. Nilai material

2. Nilai vital

3. Nilai rohani, dapat dibagi menjadi

a. Nilai kebenaran dan nilai empiris.

b. Nilai keindahan.

c. Nilai moral.

d. Niali religius.

b. Menurut C. Kluckhohn

Mencakup 5 masalah pokok yaitu:

1. Nilai hakikat hidup manusia

2. Nilai hakikat karya manusia

3. Nilai hakikat kedudukan manusia dalam ruang dan waktu.

4. Nilai hakikat hubungan manusia dengan alam sekitar.

5. Nilai hakikat hubungan manusia dengan sesamanya.

c. Klasifikasi nilai berdasarkan cirinya

1. Nilai yang terencanakan

2. Nilai dominan.

4. Peran nilai sosial

a. Alat untuk menentukan harga dan kelas sosial seseorang dalam struktur stratifikasi sosial.

b. Mengarahkan masyarakat untuk berfikir dan bertingkah laku sesuai dengan nilai yang ada dalam masyarakat agar tercipta integrasi dan tertib sosial.

c. Memotivasi manusia untuk mewujudkan dirinya dalam berperilaku sesuai dengan yang diharapkan oleh peranannya dalam mencapai tujuan.

d. Alat solidaritas yang mendorong manusia untuk bekerja sama.

e. Pengawas, pembatas, pendorong dan penekan individu untuk berbuat baik.

B. NORMA SOSIAL

1. Pengertian Norma Sosial

Norma adalah petunjuk perilaku atau patokan perilaku yang dibenarkan dan pantas dilakukan dalam menjalani interaksi sosial dalam suatu kelompok masyarakat tertentu. Perbedaan mendasar nilai dengan norma adalah dalam norma sosial ada sanksi sosial (penghargaan maupun hukuman) bagi orang yang menuruti atau melanggar norma tersebut. Norma bersifat memaksa sehingga seluruh anggota kelompok harus bertindak sesuai dengan norma-norma yang berlaku. Norma tidak boleh dilanggar, karena kalau dilanggar akan mendapatkan sanksi.

2. Ciri Norma Sosial

a. Umumnya tidak tertulis

b. Hasil kesepakatan bersama

c. Ditaati bersama

d. Bagi pelanggar diberikan sanksi

e. Mengalami perubahan.

3. Klasifikasi Norma Sosial

a. Berdasarkan daya ikat

1. Cara (usage)

2. Kebiasaan (folkways)

3. Tata kelakua (mores)

4. Adat istiadat (custom)

b. Berdasarkan aspek-aspeknya

1. Norma agama

2. Norma kesusilaan

3. Norma kesopanan

4. Norma kebiasaan

5. Norma hukum

c. Berdasarkan resmi dan tidak resmi

a. Norma tidak resmi (non formal)

b. Norma Resmi (formal)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar